LAKNAT BAGI YANG MEMUTUS HUBUNGAN KEKELUARGAAN
_“MAKA, apakah kiranya jika kamu berkuasa kamu akan membuat kerusakan di muka bumi dan memutuskan hubungan kekeluargaan? Mereka itulah orang-orang yang dilaknati Allah dan ditulikan-Nya telinga mereka dan dibutakan-Nya penglihatan mereka.”_ *(QS. Muhammad: 22-23).*
🌺 KITA pernah mendengar dalam sebuah kesempatan, seorang ibu atau ayah menyebut anak kandung mereka bukan bagian lagi dari keluarganya? Atau sebaliknya, seorang anak tidak lagi mengakui ayah-ibunya sebagai orang tua lantaran alasan tertentu?
🌺 SIKAP pemutusan hubungan darah semacam itu umumnya dipicu oleh gejolak emosional yang tinggi, lepas kendali, dan egosentrisme. Kasus yang sama juga kadang terjadi pada hubungan antarsaudara kandung, cucu-kakek, paman-keponakan, dan seterusnya.
🌺 PERBUATAN memutus tali silaturahmi (hubungan keluarga) adalah perbuatan yang dilaknat Allah, sebagaimana ayat di atas. Perbuatan tersebut sangatlah tidak baik.
🌺 APA jadinya jika Allah melaknat kita. Itulah sebabnya, kita segera perbaiki hubungan silaturahmi kita dengan kerabat, teman, ataupun saudara.
🌺 SELAIN ayat Alquran di atas, Nabi Muhammad SAW pun mengingatkan kita bahwa perbuatan tersebut menyebabkan seseorang tidak akan masuk surga, *_“Tidak akan masuk surga orang yang memutuskan silaturrahim.”_* (H.R. Bukhari dan Muslim).
🌺 SABDA Rasulullah SAW tersebut menyatakan bahwa orang yang memutuskan silaturahmi (silatlturahim) tidak akan dimasukkan ke dalam surga. Alangkah ruginya kita jika tujuan utama kita masuk surga) tidak terpenuhi hanya karena satu perilaku. Maka, seharusnya kita hindari perbuatan tersebut.
🌺 DI samping tidak masuk surga, orang yang memutus hubungan kekeluargaan juga akan dilaknat Allah dan jauh dari rahmat-Nya, sebagaimana ayat Alquran di atas. Pun pula, mereka dijadikan orang tuli dan buta.
🌺 MEREKA tuli dari memahami pelajaran dan nasihat yang telah mereka dengar. Mereka pun buta lantaran Allah menghilangkan akal mereka.
🌸 *_SEMOGA Allah rida menganugerahkan kepada kita semua: ampunan atas dosa-dosa kita, keselamatan dan rahmat, kesehatan dan kebahagiaan, umur panjang penuh berkah, rezeki halal, serta kemudahan mengarungi kehidupan dunia._*